Satgas Covid-19 Aceh Singkil Targetkan 8.043 Jiwa Lansia Disuntik Vaksin

prioritas untuk vaksinasi

topmetro.news – Pemerintah Republik Indonesia saat ini menargetkan agar lansia yang rentan terpapar Covid-19 menjadi prioritas untuk vaksinasi.

Hal ini sesuai pernyataan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam siaran persnya. Ia menjelakan, saat ini pemerintah menargetkan 21,6 juta lansia untuk mendapatkan suntik Vaksin Covid-19.

“Kita menargetkan terhadap lansia yang disuntik vaksin setelah pejabat fublik. Karena bagaimanapun mereka akan sangat rentan terpapar Covid-19,” ujarnya.

“Sehingga kita menghimbau kepada seluruh daerah di Indonesia mengikuti intuksi ini,” imbuhnya.

Data Lansia

Sementara itu Tim Satgas Penanggulangan Covid-19 di Aceh Singkil menargetkan 8.043 jiwa lansia ikut suntik vaksin.

Bila mengacu jumlah lansia yang ada di Aceh Singkil saat ini melalui data dari Dinas Dukcapil, umur 60 – 64 ada 2.838 jiwa. Sedangkan umur 65 – 69 sebanyak 1.952 jiwa. Kemudian, umur 70 – 74 ada 1.087 jiwa. Sedangkan umur 75 ke atas sebanyak 1.445 jiwa. Jumlah keseluruhannya hanya 7.322 jiwa. Data ini tidak sinkron antara data satgas dengan data dari Dinas Dukcapil.

Reporter topmetro.news mencoba mengkonfirmasi Kepala Puskesmas Singkil Dr Ayi mengatakan bahwa target sasaran lansia di Puskesmas tersebut 1.150 jiwa. Sementara yang sudah suntik vaksin baru 101 jiwa.

“Per hari ini dari target sasaran lansia dari 1.150 jiwa baru melakukan suntik vaksin sebanyak 101 jiwa saja. Hal ini terjadi karena banyak dari lansia tersebut memiliki penyakit penyerta. Sehingga tidak bisa dilakukan suntik vaksin,” kata Dr Ayi, Selasa (6/7/2021).

“Untuk keseluruhan target di Puskesmas ini sebanyak 9.000 dosis. Itu sudah mencakup keseluruhan baik dari tenaga medis, ASN, perangkat desa serta unsur lainnya. Capaian target kita dari 9.000 dosis baru terealisasi sebanyak 2.936 jiwa. Kendala kita yakni mobilisasi ke lapangan untuk melakukan sosialisasi,” tuturnya.

reporter | Rusid Hidayat Berutu

Related posts

Leave a Comment